Kang Emil pun menyampaikan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah membantu proses pemakaman, termasuk kepada masyarakat luas yang telah ikhlas mendoakan Emmeril.
Baca Juga:
"Kami juga memohon dibukakan pintu maaf bagi almarhum jika selama hidupnya ada ucapan yang kurang, kami mohon dibukakan pintu maaf," kata Kang Emil.
Diketahui, Eril, apaaan akrab Emmeril meninggal dunia usai terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss. Setelah sempat hilang selama dua pekan, jasad Eril akhirnya ditemukan.
(NDA)