Pasar Induk Among Tani Kota Batu dibangun setinggi tiga lantai di atas lahan seluas 34.060 m2 dengan luas bangunan seluas 34.042 m2. Untuk pembagian bangunannya lantai 1 sebagai zona basah, lantai 2 sebagai zona kering, dan lantai 3 sebagai zona makanan dan kuliner.
Pembangunan yang dilakukan yakni secara menyeluruh bangunan utama pasar dan fasilitas penunjangnya seperti rumah pompa dan GWT, rumah gardu, kantor metrologi, pos security, TPS, saluran drainase, pagar keliling, dan lansekap. Pasar ini juga dilengkapi escalator, tangga darurat dan jalur pejalan kaki yang ramah difabel (ramp difabel).
Sebagai informasi, Jokowi mengatakan, Pasar Induk Among Tani Kota Batu yang dibangun sejak tahun 2021 dengan daya tampung 2.630 unit kios dan los ini telah selesai dan bisa dimanfaatkan para pedagang untuk berjualan kembali.
"Ini adalah pasar terbesar yang pernah saya lihat di Republik Indonesia, menempati lahan 3,4 hektar dan gedungnya sangat megah. Semua kios dan losnya ditata sangat bagus. Ini akan menjadi pasar yang bersih dan tertata rapi dengan parkir yang sangat luas, sehingga kita harapkan para pedagang semakin laris dan sejahtera," kata Jokowi.
(YNA)