Dirinya mencontohkan, banyak pengguna mobil mewah seperti Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero yang menggunakan solar subsidi dengan porsi yang lebih banyak dibanding dengan masyarakat yang lebih layak menerima BBM subsidi.
"Dengan dilakukannya pembatasan BBM subsidi, diharapkan bahan bakar tersebut bisa dinikmati secara tepat oleh orang yang benar-benar membutuhkan," katanya
"Apakah pantas yang mewah-mewah mendapatkan subsidi? Kita gak ada rencana menaikkan harga BBM subsidi, kita hanya ingin tepat sasaran, dan golongan yang memang membutuhkan akan kita jaga. Ojol, nelayan, taksi online, kendaraan umum, itu kita jaga," kata Kaimuddin. (Nur Ichsan Yuniarto)