sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemerintah Usung Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan dalam RAPBN TA 2023

Economics editor Tim IDXChannel
17/08/2022 09:04 WIB
Perekonomian Indonesia kokoh dan  dapat tumbuh impresif dibandingkan sejumlah negara lain di tengah berbagai gejolak tantangan global.
Pemerintah Usung Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan dalam RAPBN TA 2023. (Foto: Kemenko Perekonomian)
Pemerintah Usung Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan dalam RAPBN TA 2023. (Foto: Kemenko Perekonomian)

“Kualitas ekonomi juga membaik karena angka kemiskinan yang menurun, demikian juga tingkat pengangguran juga menurun,” kata Menko Airlangga.

Terkait stabilisasi harga dan inflasi, Menko Airlangga menyampaikan bahwa Tim Pengendalian Inflasi  Pusat dan Daerah terus mendorong program kebijakan terkait dengan keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan juga melakukan komunikasi secara efektif dengan masyarakat.

Dengan demikian tantangan hiperinflasi di tahun ini dapat ditangani, begitu pula di tahun depan. Lebih lanjut, Menko Airlangga menyampaikan bahwa Pemerintah terus mendorong UMKM yang salah satunya melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang realisasinya hingga Juli 2022 relatif baik yakni  tercatat mencapai 56% dari target.

Sedangkan total outstanding KUR sejak Agustus 2015 hingga 31 Juli 2022 sebesar Rp530 triliun yang diberikan kepada 36,56 juta debitur dengan NPL yang rendah

yakni 1,03%. “Bapak Presiden juga menyampaikan bahwa salah satu yang bisa diandalkan ke depan adalah  reformasi struktural,” ujar Menko Airlangga.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement