"Dengan pendapatan dan belanja negara tersebut, kita lihat defisit APBN adalah Rp153,7 triliun atau 0,68 persen dari PDB,” ujarnya.
Selain itu, keseimbangan primer per Agustus 2024 masih dalam posisi surplus sebesar Rp161,8 triliun.
Belanja negara tercatat sebesar Rp1.930,7 triliun atau 58,1 persen dari pagu. Belanja ini tumbuh 15,3 persen (yoy) dari periode yang sama tahun lalu.
Sementara pendapatan negara dari pajak, bea cukai, PNBP serta hibah sebesar Rp1.777,0 triliun atau 2,5 persen (yoy) atau sudah 63,4 persen dari target 2024.
(Fiki Ariyanti)