"Maka butuh sentuhan tangan dingin Pak Wamen untuk bisa mengadvokasi, memfasilitasi, supaya target dari pemerintah sekarang ini Prabowo-Gibran betul-betul dalam lima tahun ke depan 8 persen bisa tercapai. Kami optimistis sekali lagi dan yakin apabila Pak Wamen bersama-sama kita, Kementerian Investasi bersama-sama kita, tidak ada yang tidak mungkin," ujar Akhmad.
HKI, kata dia, juga menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis pemerintah, tidak hanya sebagai pelaksana di lapangan, tetapi juga sebagai penyusun solusi dalam mendorong pertumbuhan kawasan industri yang berkelanjutan dan kompetitif secara global.
Akhmad menambahkan, percepatan investasi sangat penting agar Indonesia bisa bersaing dengan negara lain seperti Vietnam dan kawasan Johor-Singapura yang dinilai sangat agresif dalam mempromosikan investasinya.
"Kami hanya butuh ruang untuk percepatan investasi yang kami dapat, supaya kita bisa lebih bersaing dengan Vietnam, Johor yang sekarangnya bekerja sama dengan Singapura yang luar biasa, kencangnya melakukan promosi investasi. Kami ingin kawasan industri Indonesia bukan hanya tumbuh secara kuantitas, tetapi juga kualitas berkelanjutan dan kompetitif secara global," katanya.
(Dhera Arizona)