IDXChannel - Jumlah operasional pesawat terbang di Indonesia dinilai masih di bawah target di tengah naiknya jumlah permintaan penerbangan domestik. Kondisi itu pun menjadi isu utama di industri aviasi Tanah Air.
Direktur Utama PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) Faik Fahmi mengatakan, jumlah pesawat yang melayani penerbangan domestik baru menyentuh 420 armada, jauh di bawah angka efektif yakni 740 armada pesawat. Angka efektif mengacu pada jumlah pesawat yang beroperasi sebelum pandemi Covid-19 atau periode 2019.
“Memang yang sekarang menjadi isu di aviasi industri kan jumlah pesawat yang dioperasikan masih terbatas ya. Kalau kita lihat dulu sebelum pandemi Covid kan ada 740 pesawat untuk melayani domestik, tapi sekarang kan cuma ada 420,” ujar Faik saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, ditulis Rabu (21/8/2024).
Tidak seimbangnya permintaan penumpang dan suplai pesawat menjadi masalah bagi industri peberbangan dalam negeri. Faik menyebut, perkara ini memicu kenaikan harga tiket pesawat.