Selain itu, penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) yang sebelumnya sudah berlangsung memberikan kontribusi dalam mendorong perekonomian di Indonesia. Menurutnya, momen pemilu meningkatkan konsumsi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Airlangga menambahkan hasil dari pertumbuhan ekonomi itu juga memberikan dampak terhadap serapan tenaga kerja di Indonesia. Sebab jumlah penduduk bekerja pada tahun ini bertambah menjadi 142,18 juta orang.
Namun di satu sisi, jumlah pengangguran pada periode yang sama berkurang hampir 800 ribu orang menjadi 7,2 juta orang per kuartal I 2024.
"Terkait pertumbuhan ekonomi kita rata-rata 5,11%, ini lebih tinggi dari kuartal sebelumnya, 5,11% relatif tertinggi, karena pertama kita ada lebaran dan pemilu. Pemilu meningkatkan konsumsi domestik," pungkasnya.
(FRI)