IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut pertumbuhan kredit di Malang raya selama penerapan PPKM level 4 dalam iklim yang positif. Data dari OJK Malang pertumbuhan kredit di Malang berada di angka 3,7 persen selama penerapan PPKM level 4.
Kredit perbankan di Kota Malang mengalami kontraksi penurunan 0,71 persen dari sebelumnya Rp 19,86 triliun menjadi Rp 19,73 triliun. Namun angka perkreditan bank di Kabupaten Malang justru tumbuh sebesar 7,62 persen dari awalnya Rp 19,24 triliun menjadi Rp 20,71 triliun. Sementara di Kota Batu mengalami kenaikan 10,23 persen dari awalnya Rp 1,84 triliun menjadi Rp 2,03 triliun.
Kepala OJK Malang Sugiarto Kasmuri menyampaikan, sektor pertanian masih menjadi sektor utama penyaluran kredit perbankan di Malang raya. Maka tak heran bila Kabupaten Malang dan Kota Batu mengalami peningkatan pertumbuhan kredit, meski adanya PPKM.
"Di Kota Malang sektor utamanya perdagangan, industri pengolahan, dan mobilitas orang. Perbankan lebih selektif dan berhati-hati menyalurkan kreditnya," kata Sugiarto Kasmuri, pada Senin (30/8/2021).
Kota Malang disebutnya sempat mencatatkan pertumbuhan positif di awal semester satu, namun justru turun di akhir Juli 2021. Sementara di Kota Batu di kuartal pertama sempat mengalami tren negatif. Tapi memasuki semester pertama di 2021 bisa tumbuh positif.