Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani dalam pidatonya juga menegaskan istilah Serakahnomic yang dilontarkan Presiden menggambarkan perilaku serakah yang merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa.
“Presiden Prabowo Subianto menyebutnya dengan istilah tajam: serakahnomic — sebuah perilaku serakah yang merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Ini adalah persoalan serius yang harus kita hadapi bersama,” kata Puan.
Puan menilai, untuk melawan Serakahnomic dibutuhkan pendekatan komprehensif, meliputi politik, ekonomi, hukum, budaya, serta komitmen kolektif seluruh elemen bangsa.
(Dhera Arizona)