IDXChannel - Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ibnu Khajar kembali menjalani pemeriksaan untuk keempat kalinya di Bareskrim Polri terkait kasus dugaan pengelolaan dana filantropi tersebut.
Saat tiba di lokasi, Ibnu Khajar terpantau menggeret satu koper besar. Ia pun diam tak menjawab satupun pertanyaan awak media. Sementara itu, Pengacara Ibnu Khajar, Wida menyebut, kliennya masih akan fokus untuk menjalani pemeriksaan penyidik Dit Tipideksus Bareskrim Polri.
"Gini teman-teman izinkan kami fokus dulu untuk pemeriksaan hari ini. Nanti ada waktunya. Kita akan bicara tapi tidak hari ini. Biar kami fokus dulu," kata Wida di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (13/7/2022).
Bareskrim mengusut dugaan penyalahgunaan dana bantuan kompensasi untuk korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 pada 2018. Pasalnya, Boeing menunjuk ACT sebagai pengelola dana sosial. Semula, dana diperuntukkan untuk membangun fasilitas pendidikan sesuai dengan rekomendasi para ahli waris korban.