sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Produsen Minyak Goreng Bantah Tudingan Mendag

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
10/03/2022 12:39 WIB
Para produsen minyak goreng yang tergabung dalam GIMNI membantah pernyataan mendag yang mengatakan minyak goreng langka karena penyelundupan dan penimbunan. 
Produsen Minyak Goreng Bantah Tudingan Mendag (FOTO: MNC Media)
Produsen Minyak Goreng Bantah Tudingan Mendag (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Para produsen minyak goreng yang tergabung dalam Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) membantah pernyataan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi yang mengatakan minyak goreng langka karena penyelundupan dan penimbunan

Ketua Umum GIMNI Bernard Riedo menegaskan bahwa pihaknya sudah melakukan kewajiban sebagaimana mestinya. Dikatakannya, dalam hal inu semestinya yang perlu diawasi adalah pihak distributornya. 

"Kalau buat industri kan menyalurkan sesuai dengan kewajiban, semua sudah sesuai kok. Kalau di bawah distribusi nah itu harus dikontrol," ujarnya kepada media, Kamis (10/3/2022).

Perihal yang disampaikan Mendag Lutfi, Bernad akan menelusuri lebih jauh lagi karena yang ia ketahui, pihaknya tidak melakukan hal tersebut. 

"Kami sedang mempelajari apa yang disampaikan pak Mendag soal penyeludupan," katanya. 

"(Kelangkaan) ini ada pada distribusi bukan industri  melakukan penyeludupan," sambung Bernad. 

Dalam kunjungan Mendag Lutfi ke Pasar Kebayoran Lama kemarin, Mendag mengatakan ada dua kemungkinan minyak goreng langka di pasaran. 

Pertama, kebocoran untuk industri yang kemudian dijual dengan harga tidak sesuai patokan pemerintah. Kedua, ada penyelundupan dari sejumlah oknum.

"Jadi ada yang menimbun, dijual ke industri atau ada yang menyeludup ke luar negeri hingga dijual ke industri, nah ini melawan hukum," ujar Mendag. (RAMA)

Advertisement
Advertisement