sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ramai-Ramai Minta Perppu Ciptaker Dibatalkan, Mahfud: Lebih Banyak yang Mendukung

Economics editor Riana Rizkia
13/01/2023 14:03 WIB
Mahfud MD menyebut lebih banyak yang mendukung Perppu Cipta Kerja dibanding yang menolaknya.
Ramai-Ramai Minta Perppu Ciptaker Dibatalkan, Mahfud: Lebih Banyak yang Mendukung. (Foto: MNC Media).
Ramai-Ramai Minta Perppu Ciptaker Dibatalkan, Mahfud: Lebih Banyak yang Mendukung. (Foto: MNC Media).

Presiden Aspek Indonesia, Mirah Sumirat meminta pemerintah menggantinya dengan penerbitan Perppu Pembatalan Omnibus Law Undang Undang Cipta Kerja, serta memberlakukan kembali Undang Undang yang ada sebelum adanya Undang Undang Cipta Kerja.

"Ini demi menjamin hak kesejahteraan rakyat Indonesia dan untuk memberikan keadilan dan kepastian hukum," katanya melalui keterangan tertulisnya.

Kemudian, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) juga mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja.

Kontras meminta agar Jokowi tidak bertindak sewenang-wenang dan lari dari keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kami mendesak Presiden untuk membatalkan Perppu No. 2 Tahun 2022 terkait UU Cipta Kerja dan tunduk pada putusan Putusan MK No. 91/PUU-XVIII/2020," kata Koordinator Kontras Fatia Maulidiyanti.

(FAY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement