IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan hingga saat ini sudah ada 10 negara yang siap berkomitmen untuk memberikan pembiayaan untuk mengatasi perubahan iklim.
Luhut menjelaskan 10 negara tersebut saat ini tergabung dalam Global Blended Finance Alliance (GBFA). Adapun ke 10 negara tersebut terdiri dari Kanada, Republik Demokratik Kongo, Fiji, Perancis, Kenya, Luksemburg, Sri Lanka, dan UEA.
"Blended Finance sebagai alat strategis untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan bagi iklim dan tujuan SDG's dengan pembangunan yang efektif," ujar Luhut dalam Launching Secretariat, Signing LoI, HL Roundtable 'GBFA for Global South Collaboration' di Bali, Senin (20/5/2024).
Salah satu bentuk awal dari adanya perhimpunan pembiayaan campuran dari 10 negara tersebut, dibentuknya kantor sekretariat yang berlokasi di Sanur, Bali.
Luhut menjelaskan GBFA nantinya berfungsi untuk mengimplementasikan proyek-proyek untuk mengatasi perubahan iklim dengan mengandalkan pembiayaan yang dikumpulkan oleh 10 negara tersebut.