Pejabat Fed St. Louis James Bullard mengatakan kepada Bloomberg bahwa dia berharap ada kenaikan 100 basis poin pada bulan Juli 2022. Komentar hawkish ini menandai suku bunga AS bakal terbang tinggi beberapa bulan ke depan.
"Pasti ada perasaan mendesak setidaknya untuk beberapa anggota (Fed)," kata Analis Commonwealth Bank of Australia Kim Mundy di Sydney, dilansir Reuters, Jumat (11/2/2022).
Kim mencermati bahwa negara-negara lain di dunia juga turut merasakan ancaman inflasi serupa yang merupakan tantangan bagi sejumlah bank sentral.
"Tetapi The Fed bukan satu-satunya bank sentral yang menghadapi teka-teki inflasi ini," lanjutnya.
Kim menganalisa bahwa sikap hawkish yang juga ditunjukkan Bank Sentral Eropa pada pekan lalu dapat membatasi kenaikan dolar. (TIA)