"Bagi kasus positif pengidap komorbid atau orang disekitarnya dimohon untuk segera menghubungi tenaga kesehatan walaupun gejala yang dirasakan tergolong ringan demi perawatan yang lebih efektif untuk dan cepat," imbuhnya.
Prof Wiku mengatakan berdasarkan CDC tahun 2022 jenis penyakit penyerta yang dapat meningkatkan risiko meninggal dunia adalah kanker, gangguan ginjal/hati/paru-paru yang kronis, gangguan neurologis, diabetes mellitus, gangguan jantung dan pembuluh darah, infeksi HIV, gangguan sistem kekebalan tubuh, obesitas, thalasemia dan beberapa gangguan kesehatan lainnya.
Maka dari itu, dia mengimbau kepada penderita komorbid lainnya yang masih berada dalam kondisi sehat untuk menyegerakan upaya vaksinasi baik dosis 1,2 atau booster.
"Dengan cermat mengkonsultasikan kondisi kesehatannya sebelum divaksinasi kepada fasilitas kesehatan terdekat," kata dia.
(NDA)