Keempat pilar tersebut dapat dilaksanakan dengan salah satu solusi arsitektur network Schneider Electric yang dinamakan EcoStruxure berbasis cloud dan dapat dipantau dan dikendalikan secara remote, dan terbuka untuk semua organisasi yang ingin melakukan dekarbonisasi.
“Kami sadar bahwa rantai pasok yang berkelanjutan merupakan salah satu elemen penting yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebagai Impact Company, kami senantiasa berkomitmen untuk menjalin kemitraan yang kuat dengan pemasok kami, melibatkan seluruh jaringan pasokan pada praktik yang bertanggung jawab secara sosial, lingkungan, dan ekonomi,” pungkas Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste, Roberto Rossi.
(YNA)