IDXChannel - Manajemen PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) menyatakan sejumlah penerbangan maskapai terkena dampak erupsi Gunung Lewotobi di Nusa Tenggara Timur.
Awan abu vulkanik yang menyebar luas disebut mengganggu keselamatan penerbangan di wilayah tersebut, dan memaksa sejumlah penerbangan AirAsia dibatalkan atau dijadwal ulang.
Penerbangan yang terdampak mencakup rute dari dan menuju Bali, Lombok, serta Labuan Bajo. Tindakan ini melibatkan armada AirAsia Indonesia (QZ), AirAsia Malaysia (AK), dan AirAsia X Malaysia (D7).
“Abu vulkanik tersebut berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan karena dapat mengganggu operasional pesawat yang melintasi wilayah terdampak,” tulis manajemen AirAsia dalam keterangan di Jakarta, Rabu (18/6/2025).
Sebagai bentuk tanggung jawab, manajemen menyatakan telah menginformasikan seluruh penumpang yang terdampak melalui email dan SMS.
Maskapai juga menyediakan sejumlah opsi pemulihan perjalanan. Manajemen memastikan penumpang dapat melanjutkan penerbangan dengan jadwal alternatif.
“Tim operasional AirAsia juga terus bekerja keras agar penumpang bisa melanjutkan perjalanan dengan aman secepat mungkin menggunakan penerbangan selanjutnya yang tersedia," kata manajemen.
AirAsia juga meminta seluruh calon penumpang untuk secara rutin memantau perkembangan situasi melalui aplikasi AirAsia MOVE atau situs resmi perusahaan.
“Situasi cuaca masih sangat dinamis, kami sarankan penumpang terus memantau informasi terbaru,” katanya.
Hingga Rabu (18/6/2025) pukul 15:00 WIB, saham CMPP terpantau naik 1,27 persen ke Rp80 per saham.
(Dhera Arizona)