sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Selain Kendaraan Listrik, Pemerintah Mau Kasih Insentif Lagi Buat Mobil Hybrid

Economics editor Ikhsan Permana SP/MPI
09/08/2023 00:33 WIB
Kemenperin sedang mengkaji pemberian tambahan insentif untuk kendaraan hybrid atau hybrid electric vehicle (HEV).
Selain Kendaraan Listrik, Pemerintah Mau Kasih Insentif Lagi Buat Mobil Hybrid (Foto MNC Media)
Selain Kendaraan Listrik, Pemerintah Mau Kasih Insentif Lagi Buat Mobil Hybrid (Foto MNC Media)

"Jika memakai BEV, konsumen harus memperhitungkan daya baterai dan infrastruktur pengisian di tengah perjalanan," ujarnya.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan HEV mencapai 17.280 unit per Juni 2023, dengan porsi 3,4% terhadap total pasar. Jumlah ini jauh melebihi BEV yang hanya 5.850 unit. 

Penjualan HEV sampai Juni 2023 sudah melampaui torehan sepanjang 2022 yang mencapai 10.344 unit. Ini disebabkan hadirnya dua model baru, Toyota Innova Zenix dan Yaris Cross. 

Taufiek menjelaskan, pada prinsipnya, teknologi hijau akan diminati jika harganya di bawah teknologi yang tidak hijau. Atas dasar inilah pemerintah mengguyur insentif ke mobil elektrifikasi, terutama BEV baik ke konsumen maupun ke pemanufaktur. 

"Konsumen mendapatkan PPnBM 0%, PPN-DTP 10%, suku bunga rendah dan DP 0%, diskon tambah daya listrik, pelat nomer khusus, sedangkan untuk manufaktur diberikan insentif tax holiday, mini tak holiday, tax allowance, fasilitas BMDTP, dan super tax decution, berdasarkan Perpres 55 tahun 2019," paparnya.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement