Intan Rakhmayanti
IDXChannel - Muncul sebuah situs yang mengatasnamakan platform PeduliLindungi milik pemerintah. Platform tersebut beralamat pedulilindungia.com. Menindak hal tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengaku telah melakukan pemutusan akses terhadap situs palsu tersebut.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengatakan, saat ini pihaknya sedang dalam proses update sistem dari masing-masing Internet Service Providr (ISP).
"Kami menghimbau masyarakat untuk hanya mengakses situs resmi pedulilindungi.id dan aplikasi resmi pedulilindungi di App Store dan Google Play Store," ujar Johnny kepada MPI Indonesia saat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis (9/9/2021).
Situs palsu tersebut terlihat menawarkan vaksinasi berbayar. Mereka mematok harga Rp 1.000.000 untuk janji vaksinasi dengan rumah sakit terdekat dalam wkatu sepuluh hari.
Mereka bahkan mencantumkan nomer rekening beserta nama penerimanya. Secara keseluruhan warna dan lambang yang digunakan sama dengan aplikasi PeduliLindungi milik pemerintah.
