Ketua Umum Kadin Arsjad Rasyid mengatakan, bahkan pokja ini juga akan mengakomodir kesempatan bagi pekerja yang mau menjajal dunia usaha.
"Karena ini banyak juga teman-teman buruh yang mau jadi wirausaha, kenapa tidak, jadi ini sekaligus upaya memperkuat UMKM," katanya.
Diharapkan, kesejahteraan buruh bisa semakin meningkat berkat adanya pokja ini. Andi melanjutkan, adanya kesepakatan ini juga bukti bahwa buruh tidak hanya bisa melakukan aksi jalanan, namun juga bisa diajak berdialog dan berdiskusi.
"Seperti yang tadi Pak Arsjad bilang, pengusaha membutuhkan buruh atau pekerja, buruh atau pekerja juga membutuhkan pengusaha," tandasnya. (RAMA)