IDXChannel - PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatat realisasi penyaluran pupuk bersubsidi mencapai 2,06 juta ton hingga 10 April 2023.
Sekretaris Perusahaan Pupuk Indonesia Wijaya Laksana mengatakan, jumlah ini setara dengan 69,4 persen dari alokasi sampai April 2023, sesuai SK Dinas sebesar 2,97 juta ton.
Adapun total alokasi pupuk bersubsidi yang ditetapkan oleh Pemerintah pada 2023 sebesar 7,85 juta ton. Rinciannya, pupuk Urea 4,64 juta ton dan NPK 3,21 juta ton.
Sedangkan rencana produksi Pupuk Indonesia pada tahun 2023 sebesar 12,3 juta ton, baik pupuk bersubsidi maupun pupuk non-subsidi.
Wijaya menyebut pupuk bersubsidi yang telah disalurkan perusahaan sudah sesuai dengan alokasi yang ditetapkan pemerintah. Dalam hal ini, pupuk bersubsidi jenis Urea dan NPK.
“Sampai dengan tanggal 10 April 2023, pupuk bersubsidi sudah tersalurkan sebesar 2,06 juta ton yang terdiri dari pupuk jenis urea sebesar 1,20 juta ton dan NPK sebesar 843.740 ton,” ujar Wijaya saat Media Gathering, dikutip Kamis (13/4/2023).