sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tak Bawa Hasil Swab dan Vaksin, Pemuda Asal Semarang Ini Ngotot Masuk Surabaya

Economics editor Aan Haryono
05/07/2021 09:24 WIB
Seorang pemuda merekam aksinya saat berdebat dengan aparat polisi agar dibolehkan masuk Surabaya, padahal dia tidak bisa menunjukkan hasil swab dan vaksin.
Tak Bawa Hasil Swab dan Vaksin, Pemuda Asal Semarang Ini Ngotot Masuk Surabaya. (Foto Ilustrasi: MNC Media)
Tak Bawa Hasil Swab dan Vaksin, Pemuda Asal Semarang Ini Ngotot Masuk Surabaya. (Foto Ilustrasi: MNC Media)

IDXChannel - Ketegasan yang dilakukan aparat kepolisian patut diacungi jempol, sebab dia tidak mengizinkan warga yang tidak melengkapi diri dengan persyaratan untuk melewati lokasi penyekatan selama masa PPKM Darurat.

Dalam sebuah video berdurasi 2 menit 31 detik, polisi yang sedang berjaga di pos penyekatan Bundaran Waru meminta pemuda tersebut untuk putar balik. Sebab, pemuda yang merekam itu tida membawa hasil swab negatif, termasuk sertifikat vaksin.

“Mas ini tidak bisa menunjukan bukti hasil swab negatif, mas juga tidak bisa menunjukan sertifikat vaksin. Jadi sesuai aturan PPKM Darurat itu tidak bisa diperkenankan masuk Surabaya,” kata petugas tersebut.

Mendapat perintah itu, pemuda yang mengaku indekos di kawasan Siwalankerto ini memaksa polisi untuk membuksa penyekatan. Bahkan, dia juga tidak bisa menunjukkan surat keterangan untuk membuktikan dia tinggal di salah satu wilayah di Surabaya.

“Mana saya tahu, itu tidak dijelaskan di aturan. Saya ngekos di sini, saya bawa kunci kost, ayo ikut saya,” kata pemuda tersebut.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement