Pada April 2024, tingkat inflasi tercatat sebesar 3.0% (yoy) atau menurun dibandingkan periode yang sama pada April 2023 yang sebesar 4,33%. Selain itu, laju inflasi pada April 2024 juga mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya, Maret 2024 yang tercatat sebesar 3,05%.
Namun, meskipun mengalami penurunan inflasi secara tahunan pada April 2024, sektor bahan makanan dan minuman serta tembakau masih mempertahankan laju inflasi tertinggi, masing-masing sebesar 8,01% dan 7,04%.
Sektor energi dan sektor informasi dan komunikasi, serta jasa keuangan masih menjadi sektor yang mengalami deflasi pada April 2024 dengan laju deflasi masing-masing sebesar -0,33% dan -0,13%. Jasa keuangan mempertahankan tingkat deflasi yang konsisten sebesar -0,13% sejak Januari 2024.
(NIA)