sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Telan Dana Rp21,5 Triliun, Amazon Operasikan Terminal Kargo di Bandara Internasional Kentucky AS

Economics editor Jeanny Aipassa
12/08/2021 15:27 WIB
Perusahaan e-Commerce, Amazon, mulai mengoperasikan terminal kargo di Bandara Internasional Kentucky Utara, Amerika Serikat (AS), Rabu (11/8/2021).
Telan Dana Rp21,5 Triliun, Amazon Operasikan Terminal Kargo di Bandara Internasional Kentucky AS (FOTO:MNC Media)
Telan Dana Rp21,5 Triliun, Amazon Operasikan Terminal Kargo di Bandara Internasional Kentucky AS (FOTO:MNC Media)

Pada Januari 2021, Amazon mengakuisisi 11 jet Boeing 767-300 bekas dari maskapao Delta dan WestJet, yang merupakan pembelian pesawat langsung pertamanya karena harga pesawat turun di masa pandemi Covid-19. 

“Kami belajar banyak sebagai perusahaan melalui proses memiliki dan bekerja melalui konversi pesawat. Sebagian besar tergantung pada ketersediaan bahan baku dan apa yang paling masuk akal untuk jaringan kami dan juga pelanggan kami,” ujar Rhoads. 

Ketika ditanya apakah Amazon akan memperluas jumlah maskapai yang menerbangkan jaringan udaranya, atau memiliki maskapai secara langsung, Rhoads mengatakan bahwa perusahaan tersebut fokus pada kemitraan seperti yang diterapkan saat ini. 

“Kami menjadi jaringan yang cukup besar dan kami senang dengan layanan yang kami dapatkan saat ini,” ungkap Rhoads. 

Amazon juga telah memperluas unit logistik penerbangannya di luar AS, membuka hub udara regional seluas 20.000 meter persegi di Bandara Leipzig, Halle, di Jerman, pada November 2020. 

(SANDY)

Halaman : 1 2 3 4 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement