IDXChannel - PT Kereta Cepat Indonesia China mengungkapkan terdapat dua post anggaran yang mengalami pembengkakan dalam pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Rahadian Ratry mengatakan salah satu poin yang menjadi cost overrun adalah terkait frekuensi GSMR.
Dia menjelaskan bahwa awalnya dalam feasibility study atau studi kelayakan proyek KCJB memang diasumsikan frekuensi GSMR disediakan secara gratis oleh pemerintah, seperti yang berjalan di China.
Sementara kondisi di Indonesia, frekuensi GSMR sudah terpakai untuk industri telekomunikasi sejak tahun 1990-an.
"Sehingga, saat ini KCIC melakukan kerja sama sharing frekuensi dengan Telkomsel," katanya kepada MNC Portal, Rabu (8/2/2023).