“Hutama Karya akan mengoperasikan Jalan Tol Indrapura-Lima Puluh, sementara Hamawas mengoperasikan Jalan Tol Tebing Tinggi-Parapat Seksi 1 Tebing Tinggi-Junction Indrapura," ujar Tjahjo melalui keterangan pers, Kamis (9/11/2023).
Dia mencatat kedua ruas tol tersebut sebelumnya telah melalui Uji Laik Fungsi (ULF) pada tanggal 22-25 Agustus 2023.
Selain itu, telah memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) dengan dikeluarkannya Sertifikat Laik Operasi (SLO) pada 8 September 2023 untuk Jalan Tol Indrapura-Lima Puluh dan Tol Tebing Tinggi-Indrapura pada 19 September 2023.
Dari sisi fasilitas telah dilengkapi dengan 4 gardu tol, 29 unit CCTV, 3 unit VMS, dan 27 unit armada siaga pada Jalan Tol Indrapura - Lima Puluh dan 2 gerbang tol, 7 gardu tol, 70 unit CCTV, 4 unit VMS serta 16 unit armada siaga pada Jalan Tol Tebing Tinggi - Indrapura.
Kedua ruas tol ini nantinya akan saling terintegrasi sehingga pengguna jalan akan mengawali perjalanan dengan masuk ke entrance Jalan Tol Tebing Tinggi - Indrapura sepanjang 28,3Km terlebih dahulu, baru dilanjutkan ke Jalan Tol Indrapura - Lima Puluh sepanjang 15,60 Km.