Iqbal menambahkan, KDEI Taipei juga menampilkan produk mi bermerek Indomie di Paviliun Indonesia. Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan sebagai bentuk afirmasi bahwa produk Indomie aman dikonsumsi.
Selain itu, untuk mengoptimalkan upaya menjaga citra Indomie, KDEI Taipei meminta distributor resmi Indofood di Taiwan, yaitu Indoformosa untuk melakukan kampanye aktif. Salah satunya dengan memajang penjelasan singkat terkait kelengkapan persyaratan Indomie di Taiwan.
“Bergabungnya Indomie di Paviliun Indonesia sangat penting bagi Indonesia untuk mengantisipasi sentimen negatif atas pemberitaan Indomie di beberapa media, baik di Indonesia maupun Taiwan. Dapat kami sampaikan bahwa Indomie yang dipasarkan Indoformosa telah sesuai dengan ketentuan Taiwan,” tegas Iqbal.
Sementara itu, di pameran Taiwan International Architecture & Design Expo 2023, KDEI Taipei menampilkan berbagai kerajinan tangan beberapa daerah di Indonesia. Misalnya, produk kerajinan rotan dari Sarinah dan Provinsi Bali, kerajinan bambu dari Studio Dapur dan Kiwari, serta kayu dari RUAYA.
“Stan Indonesia pun berhasil mengundang banyak atensi dari pengunjung pameran. Beberapa desainer interior yang berbasis di Taipei yang sedang mencari produk kerajinan untuk digunakan sebagai ornamen penghias ruangan juga ramai mengunjungi stan Indonesia,” pungkas Iqbal.
(DES)