sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Trump Kenakan Tarif Dagang ke Kanada, Meksiko dan China Mulai Hari Ini

Economics editor Febrina Ratna Iskana
01/02/2025 08:35 WIB
Trump mengenakan tarif sebesar 25 persen pada impor dari Kanada dan Meksiko, serta tarif sebesar 10 persen pada barang-barang dari China mulai Sabtu (1/2/2025).
Trump Kenakan Tarif Dagang ke Kanada, Meksiko dan China Mulai Hari Ini. (Foto: MNC Media)
Trump Kenakan Tarif Dagang ke Kanada, Meksiko dan China Mulai Hari Ini. (Foto: MNC Media)

Tak lama setelah Leavitt berpidato, indeks saham S&P 500 mengalami aksi jual dan sebagian besar menghapus keuntungannya pada perdagangan hari itu.

“Kita harus mengantisipasi bahwa ketiga negara akan melakukan pembalasan,’’ kata eks negosiator perdagangan AS, Wendy Cutler.

Cutler yang sekarang menjabat wakil presiden Asia Society Policy Institute juga mengatakan besarnya kerusakan ekonomi akan bergantung pada seberapa lama tarif berlaku. Jika kebijakan ini diberlakukan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan maka berpotensi adanya gangguan pada rantai pasokan, biaya yang lebih tinggi bagi produsen AS, dan menyebabkan harga yang lebih tinggi bagi konsumen AS.

“Hal itu dapat berdampak pada ekonomi makro. Hal itu dapat memengaruhi pasar saham. "Kemudian di tingkat internasional, hal ini dapat menyebabkan ketegangan yang lebih besar dengan mitra dagang kita dan mempersulit kita untuk bekerja sama dengan mereka,'' ujarnya.

Sebelumnya, China menanggapi secara agresif tarif yang diberlakukan Trump terhadap barang-barang impor dari negaranya selama masa jabatan Trump yang pertama, dengan menyasar pendukung presiden di pedesaan Amerika dengan pajak pembalasan atas ekspor pertanian AS.

Eks konsul jenderal AS di Hong Kong dan Makau dan sekarang menjadi mitra pengelola di The Asia Group, Kurt Tong, mengatakan ia terkejut dengan pungutan baru terhadap China. Sebab, Trump telah menunjukkan “upaya nyata” untuk membangun saluran komunikasi dengan Presiden China Xi Jinping.

Menurut Tong, mengenakan tarif pada produk-produk China pada tahap yang sangat awal pemerintahan Trump akan menyulitkan perundingan dengan negara tersebut. Dia juga memperkirakan adanya balasan yang “terukur dan berarti” dari Beijing.

Sementara itu, Kanada maupun Meksiko menyatakan mereka telah menyiapkan opsi tarif pembalasan yang akan digunakan jika diperlukan, yang pada gilirannya dapat memicu konflik perdagangan yang lebih luas yang menurut analisis ekonomi dapat merugikan pertumbuhan dan semakin mempercepat inflasi.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan pada Jumat bahwa Kanada siap memberikan tanggapan jika Trump melanjutkan pengenaan tarif, tetapi ia tidak memberikan rinciannya.

“Kami siap memberikan respons, respons yang tepat sasaran, tegas namun masuk akal dan segera. Itu bukan yang kami inginkan, tetapi jika dia bergerak maju, kami juga akan bertindak,” kata Trudeau.

Trudeau mengatakan tarif akan memiliki “dampak buruk” bagi AS, membahayakan lapangan pekerjaan Amerika, dan menyebabkan kenaikan harga. Trudeau menegaskan bahwa kurang dari 1 persen fentanil dan penyeberangan ilegal ke AS berasal dari Kanada.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement