IDXChannel - Sebanyak 36.096 pelanggan listrik di Sumatera Utara menunggak tagihan dengan nilai total mencapai Rp6,5 miliar. Pelanggan yang menunggak didominasi pelanggan rumah tangga.
Hal itu dikatakan Humas PT PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Utara, Yasmir Lukman kepada MPI, Rabu (16/2/2022).
Menurut Yasmir, jumlah pelanggan dan nilai tunggakan tersebut sudah turun dibandingkan awal Februari lalu yang mencapai 86.465 pelanggan dengan total tagihan mencapai Rp15,1 miliar.
"Jumlah pelanggan dan besarnya tunggakan ini memang berubah setiap saat, tapi sampai siang ini, jumlahnya mencapai 36.096 pelanggan dengan nilai tunggakan Rp6,5 miliar. Umumnya yang menunggak itu pelanggan rumah tangga," sebut Yasmir.
Untuk menekan jumlah pelanggan yang menunggak dan nilai tunggakan, Yasmir mengaku pihaknya terus mensosialisasikan kepada masyarakat untuk membayar listrik tepat waktu.