IDXChannel - Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim mencatat, pada Maret 2021, jumlah penduduk miskin di Jatim berkurang 13.240 jiwa. Dari kondisi September 2020 sebanyak 4.585.970 jiwa atau 11,46%, menjadi 4.572.730 jiwa atau sebesar 11,40%.
Persentase jumlah penduduk miskin di Jatim tersebut lebih tinggi dibanding nasional yang sebesar 10,14 persen. Secara nasional, Jumlah penduduk miskin pada Maret 2021 sebesar 27,54 juta orang, menurun 0,01 juta orang terhadap September 2020 dan meningkat 1,12 juta orang terhadap Maret 2020.
Persentase penduduk miskin di Jatim pada Maret 2021, menurun 0,06% terhadap September 2020. Pada wilayah perkotaan persentase penduduk miskin meningkat 0,01%. Dari 8,37% pada bulan September 2020 menjadi 8,38% pada Maret 2021.
"Sementara persentase penduduk miskin di perdesaan pada September 2020 sebesar 15,16%, turun menjadi 15,05% pada Maret 2021," kata Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan, dalam rilisnya, Jumat (13/8/2021).
Selama periode September 2020-Maret 2021, jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan naik sebanyak 20.090 jiwa. Dari 1.820.130 jiwa pada September 2020 menjadi 1.840.210 jiwa pada Maret 2021.