Syarat untuk mendapatkan vaksin, sambung dia, cukup membawa kartu tanda penduduk (KTP) bagi warga Jakarta. Untuk warga luar Jakarta melampirkan surat pengantar RT/RW tempat domisili.
Dia menjelaskan, bagi warga yang sudah mendaftar maka akan langsung dilayani sesuai antrean. Tetapi bila kouta sudah memenuhi batas maka pelayanan dilanjutkan di hari selanjutnya.
"Hari itu juga dapet vaksin ketika sudah mendaftar. Tapi kalau kuotanya sudah habis maka yang mendaftar kalau engga terlayani hari itu dipindah hari selanjutnya. Karena kita juga keterbatasan tenaga medis," ungkapnya.
Mamad menuturkan, meski target sehari seribu warga terlayani, pihaknya tetap memperhatikan protokol kesehatan di area GOR Ciracas baik di luar maupun di dalam tempat vaksinasi Covid-19.
"Iya tetap yang datang harus memakai masker, area tunggu kita atur jaraknya, setiap sisi ada hand sanitizer dan tempat cuci tangan. Kalau ada yang datang sakit kita tidak layani," tuturnya. (TIA)