IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bakal mendorong Direktorat Jenderal Bea dan Cukai melakukan perbaikan layanan perihal kasus impor barang milik Sekolah Luar Biasa (SLB).
Usai bertemu dengan pimpinan Bea Cukai di Kantor Bandara Soekarno-Hatta, Sri Mulyani menyoroti berbagai isu aktual yang muncul di publik terkait pelayanan BC termasuk barang berupa alat belajar siswa tunanetra SLB tersebut.
"Arahan saya jelas, saya minta BC terus melakukan perbaikan layanan dan proaktif memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai kebijakan-kebijakan dari berbagai K/L yang harus dilaksanakan oleh BC sesuai mandat UU yaitu sebagai border protection, revenue collector, trade facilitator, dan industrial assistance," tulis Sri Mulyani dalam laman Instagram resminya @smindrawati, Minggu (28/4/2024).
Menkeu menulis kronologi lengkap mengenai impor barang SLB ini. Untuk pengiriman barang untuk Sekolah Luar Biasa (SLB), di mana barang impor berupa keyboard sebanyak 20 pcs tersebut sebelumnya diberitahukan sebagai barang kiriman oleh PJT pada tanggal 18 Desember 2022.