IDXChannel - Pemerintah diketahui akan melakukan penambahan biaya cukai plastik yang mana juga mencakup pada kemasan wadah. Hal ini lantas dianggap memberatkan para pengusaha di indusri makanan minuman (mamin).
Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), Adhi S Lukman mengatakan pihaknya memiliki sejumlah harapan dengan adanya inisiasi pemerintah tersebut.
“Harapan kedepan, untuk masalah ini tidak diselesaikan dengan penambahan biaya cukai saja. Justru pemerintah harus fokus bagaimana untuk mengatasi masalah dan penyakit tersebut, kita berharap pemerintah juga bisa berdikusi dengan pelaku industri atau perusahaan terkait,” kata Adi saat dihubungi, Jumat (10/9/2021).
Dalam kesempatannya, dirinya memperumpamakan Jepang yang merupakan penggunaan atau konsumsi plastiknya tinggi tapi tidak membebankan pengusaha dengan penambahan biaya cukai.
“Kami juga tidak ingin pemerintah justru memberikan beban tambahan baru di masa seperti ini kita coba untuk diskusi dan melakukan kajian bersama sehingga kenaikan itu sesuai dengan data yang ada," tambahnya.