"Mereka tidak ragu lagi untuk menaikkan harga. Itu berbeda dengan dua atau tiga tahun lalu, dan itu juga sinyal tidak mudah untuk mengembalikan inflasi ke 2%. Begitu inflasi tinggi, tekanan yang datang dari upah ada di sini dan itu bukti tidak mudah di mana-mana untuk menurunkan inflasi dengan cepat," katanya.
(SLF)