Rekomendasi baru didasarkan pada temuan dari dua percobaan yang melibatkan hampir 3.100 pasien yang menunjukkan bahwa Paxlovid mengurangi risiko masuk rumah sakit hingga 85 persen. Ditambah, pada temuan dari dua percobaan yang melibatkan hampir 3.100 pasien, menunjukkan bahwa Paxlovid mengurangi risiko masuk rumah sakit hingga 85%.
Uji coba ini juga menunjukkan tidak ada perbedaan penting dalam kematian, dan sedikit atau tidak ada risiko efek samping yang mengarah pada penghentian obat. Para ahli WHO juga, menolak memberikan pendapat untuk pasien dengan bentuk penyakit parah karena kurangnya data.
(NDA)