Fandy mengatakan pengalaman persero dalam menyuplai produk untuk proyek-proyek infrastruktur telah terbukti. “Dengan penerapan prosedur pengendalian mutu dan HSE yang tepat, produk kami hadir di pasar infrastruktur Indonesia dengan kualitas teruji, kekokohan dan daya tahan yang baik,” ungkap Fandy.
Dia menuturkan perolehan proyek ini berasal dari PT Humawa (Hutama Marga Waskita) yang merupakan perusahaan pengembangan Jalan Tol Trans Sumatra dalam rangka meningkatkan perekonomian dan mengembangkan kawasan. Dengan adanya tol ini diharapkan dapat menjadi jalur konektivitas logistik dan industri, peningkatan ekonomi dan pariwisata di daerah tersebut.
Sebagai informasi, beberapa proyek besar lainnya yang disuplai WSBP di Pulau Sumatra antara lain Proyek Jalan Tol Serbelawan - Siantar Seksi 4, Proyek Jalan Tol Kayu Agung - Palembang – Betung, Proyek Flyover Sekip Ujung, Proyek Perluasan Terminal Batubara Kramasan, Proyek Pembangunan Pabrik PT Hijau Lestari Raya Fireboard, Proyek Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit PT Banyuasin Industri Lestari, Proyek Jembatan Musi, Proyek Jembatan Kramasan, Proyek Jalan Tol Indralaya-Prabumulih, dan proyek lainnya.
(FRI)