Menurut dia, masyarakat Tibet telah mendapatkan fasilitas pendidikan gratis selama 15 tahun di daerah yang mayoritas penduduknya beragama Buddha itu.
Produk Domestik Bruto per kapita Tibet telah mencapai 58.438 yuan (Rp123,2 juta) pada 2022 atau meningkat 110 kali lipat dari masa pembebasan damai 72 tahun lalu.
Harapan hidup rakyat Tibet meningkat dua kali lipat dari 35,5 tahun pada tahun 1959 saat reformasi demokrasi terjadi menjadi 72,19 tahun pada saat ini.
(DKH)