Patung itu dikritik karena selain dianggap pemborosan, juga terletak di daerah yang oleh peraturan kota melarang bangunan lebih tinggi dari 78 kaki. Tapi para pendukung patung itu berhasil menggeliat di sekitar celah peraturan untuk mendapatkan lampu hijau pembangunannya.
Menurut South China Morning Post, patung Guan Yu disebut-sebut pada pembukaannya sebagai patung perunggu jenderal terbesar di dunia. (TIA)