sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Habiskan Rp370 Miliar, Patung Dewa Perang di China Malah Diprotes dan Dipindahkan

Ecotainment editor Ruben Hard Silitonga
10/09/2021 13:18 WIB
China membangun patung dewa perang, Guan Yu setinggi 190 kaki di Kota Jingzhou, Provinsi Hubei.
China membangun patung dewa perang, Guan Yu setinggi 190 kaki di Kota Jingzhou, Provinsi Hubei.  (Foto: MNC Media)
China membangun patung dewa perang, Guan Yu setinggi 190 kaki di Kota Jingzhou, Provinsi Hubei. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - China membangun patung dewa perang, Guan Yu setinggi 190 kaki di Kota Jingzhou, Provinsi Hubei. Tapi proyek senilai hampir USD26 juta atau sekira Rp370 miliar itu menuai protes penduduk setempat.

Sekarang patung perunggu kolosal itu setuju dipindahkan ke lokasi berjarak sekira 8 kilometer, karena dianggap merusak lanskap kota. Masalahnya untuk memindahkan karya seni raksasa tersebut memakan biaya lebih dari USD20 juta atau Rp284 miliar.

Melansir dari Insider, Jumat (10/9/2021), pejabat anti-korupsi lokal marah dengan pemborosan anggaran tersebut. Mereka menyerukan pengawasan secara ketat.

Pembangunan patung itu pada 2016. Guan Yu, merupakan seorang prajurit era Tiga Kerajaan yang terkenal. Ia dipuja dan dihormati di China sebagai dewa perang.

"Ini adalah pemborosan lebih dari 300 juta Yuan (USD46 juta). Pertama, itu dibangun secara ilegal, dan kemudian dipindahkan," kata pejabat setempat tentang patung Guan Yu.

Patung itu dikritik karena selain dianggap pemborosan, juga terletak di daerah yang oleh peraturan kota melarang bangunan lebih tinggi dari 78 kaki. Tapi para pendukung patung itu berhasil menggeliat di sekitar celah peraturan untuk mendapatkan lampu hijau pembangunannya.

Menurut South China Morning Post, patung Guan Yu disebut-sebut pada pembukaannya sebagai patung perunggu jenderal terbesar di dunia. (TIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement