Acara ini diharapkan untuk mengangkat kekayaan tradisi dan budaya kopi di berbagai daerah di Nusantara yang merupakan harta karun yang tak dimiliki oleh negara lain manapun.
Dia menambahkan, Indonesia Coffee Summit diperjuangkan untuk menjadi event kopi keempat paling prestisius di dunia setelah Swiss Coffee Dinner (Swiss), Asia International Coffee Conference (Vietnam), dan Sintercafe (Costa Rica) dengan mengusung keunikan diversitas dan otensitas kopi Indonesia.
“Kami menginginkan Indonesia Coffee Summit akan menjadi ujung tombak diplomasi kopi Indonesia,” kata Yuswohady.
Lebih lanjut dia mengatakan, event ini akan mengusung 18 sepertil: konferensi, peluncuran buku “Kedai Kopi di Nusantara”, ajang penghargaan “Indonesia Coffee Heroes Award”, Coffee Tubruk Championship, Traditional Coffee Pairing Competition, Coffee Photography Competition.
Selain itu Indonesia Coffee Summit 2023 juga akan menghadirkan kolaborasi kopi dengan atraksi seni-budaya seperti: Coffee x Music, Coffee x Film, Coffee x Poetry, Coffee x Visual Art, Coffee x Jamu, dan Coffee x Mindfulness, dan sebagainya
(NIY)