"Sebagai sosialisasi, kami mengajarkan tari Nusantara dengan berkebaya. Selain itu juga diadakan gelar wicara mengenai sejarah dan perjalanan kebaya dalam berbagai kesempatan," kata dia.
Sementara itu, Ketua Panitia Berty Dewi Singgih mengatakan, komunitas pendukung acara ini antara lain Tarki Nari, Perempuan Berkebaya Indonesia-Jakarta, Penari Penjaga Negeri, Purnomo Yusgiantoro. Jiwa Perempuan Indonesia dan Marita Boutique dan Modiste.
"Kami memperagakan berbagai Kebaya Laboh yang didaftarkan ke UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda dunia dari Indonesia, bersama-sama dengan Kebaya Kerancang," kata Berty.
(NIY)