sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Muntahan Paus Sperma Seharga Rp21 Miliar? Ini Faktanya

Ecotainment editor Anton Suhartono
05/06/2021 22:20 WIB
Muntahan paus sperma yang disebut ambergris membuat orang-orang yang menemukannya menjadi kaya mendadak.
Muntahan Paus Sperma Seharga Rp21 Miliar? Ini Faktanya. (Foto: MNC Media)
Muntahan Paus Sperma Seharga Rp21 Miliar? Ini Faktanya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Muntahan paus sperma yang disebut ambergris membuat orang-orang yang menemukannya menjadi kaya mendadak. Pasalnya, segumpal muntah yang keluar dari hewan raksasa itu ditaksir miliaran rupiah.

Secara harfiah, ambergris adalah gabungan dari dua kata dalam bahasa latin yaitu ambra dan grisea atau batu ambar berwarna abu-abu. Jika dilihat dari tampilannya, benda tersebut memang berwarna abu-abu kehitaman.

Berikut fakta menarik tentang muntahan paus sperma itu, seperti dirangkum tim IDX Channel:

1. Membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk terbentuk

Ambergris adalah zat lilin berbentuk seperti bongkahan batu yang  terbentuk dari sekresi saluran empedu di usus paus sperma. Biasanya bongkahan ini dimuntahkan paus pada kondisi tertentu. Proses pembentukannya memakan waktu bertahun-tahun.

2. Mengeras seperti batu saat keluar dari tubuh paus

Para ahli masih memperdebatkan bagaimana paus sperma bisa mengeluarkan ambergris. Akan tetapi, mayoritas dari mereka berpandangan benda itu dimuntahkan dari mulut paus, selain keluar melalui saluran pembuangan. Ambergris akan mengeras seperti batu setelah dikeluarkan. Pada banyak kasus, orang-orang menemukannya terdampar di pantai.

3. Hanya diproduksi paus sperma

Christopher Kemp, penulis “Floating Gold: A Natural (and Unnatural) History of Ambergris” mengungkapkan, ambergris hanya diproduksi oleh paus sperma. Itu pun hanya 1 persen dari mereka yang menghasilkannya.

Berdasarkan beberapa kasus, ambergris ditemukan di Samudera Atlantik dan pantai Afrika Selatan, Brasil, Madagaskar, Hindia Timur, Maladewa, China, Jepang, India, Australia, Selandia Baru, dan Kepulauan Maluku.

4. Dipakai untuk pembuatan parfum

Keunggulan ambergris terletak pada aroma yang bisa bertahan lama. Para pembuat parfum merek kenamaan seperti Chanel membutuhkan ini untuk membuatnya aroma tahan lama. Namun peran itu kini sudah digantikan dengan produk sintetis karena ambergris semakin jarang didapat.

5. Kegunaan lain yang beragam

Selain untuk parfum, ambergris juga dibuat untuk obat serta makanan dan minuman. Raja Charles II dari Inggris biasa menyantapnya bersama telur. Ambergris juga digunakan sebagai penyedap dalam kopi turki serta campuran cokelat panas di Eropa pada abad ke-18.

Orang Mesir kuno membakar ambergris sebagai dupa, sedangkan di Mesir modern digunakan untuk mengharumkan rokok. Selama Abad Pertengahan, orang Eropa menggunakan ambergris sebagai obat untuk sakit kepala, pilek, epilepsi, dan penyakit lainnya.

6. Harga selangit

Harga juga ambergris semakin tinggi dari waktu ke waktu karena kelangkaannya. Kendati demikian, harganya juga bisa berbeda bergantung pada daerah penemuan. Pada awal Maret, seorang perempuan Thailand menemukan bongkahan ambergris seberat 7 kilogram dan dijual Rp3,6 miliar. Teranyar, para nelayan di Yaman menemukan ambergris seberat 120 kilogram dan dijual dengan harga 1,5 juta dolar AS atau sekitar Rp21 miliar. (TYO)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement