Di kantor hukum ini, Hotman memang mendapatkan pengalaman berharga. Hanya saja gaji yang diterima Hotman cukup rendah, hanya Rp182.000 per bulan. Untuk aktivitas sehari-hari, Hotman juga memilih menggunakan bus umum. Tak lama berselang, Hotman pindah ke kantor Nasution Lubis Hadiputranto milik mendiang Adnan Buyung Nasution.
Karier Hotman terus semakin tinggi & bekerja pada beberapa firma aturan ternama, termasuk pada antaranya merupakan Makarim & Taira S dan firma aturan Australia Freehill, Hollingdale & Page. Pada tahun 1998, Hotman menentukan buat bekerja secara berdikari dan tahun 1999 berdirilah Hotman Paris Hutapea & Partners.
Lewat tempat kerja hukumnya, Hotman pernah menangani masalah akbar yang dihadapi sang perusahaan ternama. Beberapa perusahaan yang pernah sebagai klien Hotman pada antaranya merupakan Mayora Indah dan Asian Pulp & Paper (APP). (SNP)