IDXChannel - Elizabeth Holmes pernah dijuluki perempuan miliarder termuda di dunia oleh majalah Forbes. Namun kini dirinya bangkrut dan terancam penjara hingga 20 tahun.
Pada 2014, Elizabeth Holmes, yang ketikan itu berusia 30 tahun, dipuja-puja. Dia mendirikan perusahaan bernilai USD9 miliar (Rp128 triliun) yang disebut-sebut akan membawa revolusi dalam diagnosis penyakit.
Hanya dengan beberapa tetes darah, Theranos berjanji bahwa tes ini dapat mendeteksi kondisi kesehatan seperti kanker dan diabetes dengan cepat, tanpa perlu jarum suntik. Para konglomerat seperti Henry Kissinger sampai Rupert Murdoch, ikut berinvestasi di perusahaan tersebut.
Namun pada 2015, kebohongan mulai terkuak dan setahun kemudian, Holmes diekspos sebagai penipu. Teknologi yang ia gembar-gemborkan tidak berfungsi sama sekali, dan pada 2018 perusahaan yang ia dirikan pun kolaps.
Holmes, kini berusia 37 tahun, diancam hukuman 20 tahun penjara jika terbukti bersalah atas 12 dakwaan penipuan yang dilayangkan terhadapnya. Dia belum pernah mengungkapkan cerita dari sudut pandangnya.