Lalu saham apa saja yang justru mencatatkan kenaikan harga? Rupanya saham-saham produk tembakau justru mencatatkan pergerakan positif setelah bergerak stagnan selama sepekan terakhir.
Saham Rokok yang Naik Harga Setelah Sri Mulyani Diganti
PT Gudang Garam Tbk (GGRM) ditutup di harga Rp9.900/saham, naik 12,50 persen dari pembukaan terakhir. Terjadi lonjakan pembelian mulai pukul 15.30 WIB, setengah jam sebelum penutupan pasar.
Sementara PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) ditutup menguat 17,76 persen di harga Rp630 per saham. Sama halnya dengan GGRM, HMSP juga mencatatkan pembelian yang kuat menjelang penurupan pasar.
Sedangkan PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) ditutup menguat 16,35 persen di harga Rp925. Lagi-lagi terjadi lonjakan permintaan beli menjelang penutupan pasar.
Lalu saham PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC) juga mencatatkan penguatan sebesar 11,61 persen di harga Rp250 per saham. Dalam satu bulan terakhir, saham-saham tembakau ini bergerak stagnan.