Sebab saham-saham tembakau seringkali dinilai sudah ‘sunset’, imbas dari harga rokok yang semakin mahal karena kenaikan cukai secara berkala, juga karena kemunculan rokok-rokok alternatif yang lebih murah.
Jadi, berikut ini adalah empat saham rokok yang naik harga saat pengumuman reshuffle Sri Mulyani:
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) +12,50 persen
- PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) +17,76 persen
- PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) +16,35 persen
- PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC) +11,61 persen
Itulah 4 saham rokok yang naik setelah pengumuman reshuffle Sri Mulyani.
(Nadya Kurnia)