Menurut dia, kelebihan permintaan pesanan sukuk mencerminkan proposisi kredit unik Aramco, yang didukung oleh keunggulan kompetitifnya dan rekam jejak ketahanan keuangan yang terbukti melalui berbagai siklus.
Pada Juli lalu, Aramco mengumpulkan USD6 miliar dari sukuk tiga tahapan sebagai bagian dari Program Obligasi Jangka Menengah Global. Penerbitan terbaru tersebut melanjutkan strategi perusahaan untuk memperkuat kehadirannya di pasar keuangan internasional.
CEO Aramco Amin Nasser sebelumnya mengatakan situasi pasarsaat ini memang menantang. Namun perusahaannya melihat ada peluang yang sangat baik untuk pertumbuhan.
(Ahmad Islamy Jamil)