"15 perusahaan tercatat dengan jumlah kehadiran peserta tertinggi, seluruh perusahaan tercatat kehadirannya lebih dari 200 peserta dan ada 39 yang kehadirannya melampaui angka 500 peserta, ada 14 perusahaan tercatat dengan kehadiran lebih dari 1.000 peserta dan ada 4 perusahaan tercatat yang kehadirannya melampaui angka 2.000 peserta, dan sekali lagi ada 1 pemecah rekor kita dengan jumlah kehadiran lebih dari 3.500 peserta yaitu PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk," kata dia.
Hasan menuturkan, tujuan diadakannya acara ini diantaranya sebagai berikut, yang pertama, sesuai dengan peraturan IE tentang kewajiban penyampaian informasi Public Expose meruoakan pemaparan umum kepada publik untuk menjelaskan mengenai kinerja atau informasi lain dari perusahaan tercatat dengan tujuan informasi tersebut tersebar secara merata.
Kedua, membantu perusahaan tercatat untuk memenuhi kewajiban dalam menyampaikan keterbukaan informasi kepada publik, dan ketiga, untuk mendorong tersedianya informasi yang akurat dan akuntabel tentang kondisi terkini dari perusahaan tercatat.
"Tujuan lainnya agar investor dan calon investor dapat mengikuti paparan langsung dari manajemen perusahaan tercatat serta dapat bertanya secara langsung ke manajemen perusahaan tercatat. acara ini juga bentuk perlindungan kami kepadabinvestor untuk mengetahui kinerja perusahaan tercatat yang sahamnya mereka pilih atau sarana untuk menentukan keputusan investasi di kemudian hari," ucapnya.
Selain itu, melalui partisipasi di Public Expose Live 2021 perusahaan tercatat telah berkontribusi langsung guna mendorong kemajuan di pasar modal kita terutama dalam hal membuka akses langsung pemilik saham Perseroan dan media kepada manajemen Perseroan yang bermuara pada peningkatan kepercayaan dari investor.