IDXChannel - Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik akan segera meluncurkan papan pemantauan khusus untuk skema hybrid.
Ini merupakan tahapan awal sebelum peluncuran papan pemantauan khusus full call-auction.
"Kita akan terapkan yang hybrid dulu, kan ini hal yang sangat baru untuk sistem perdagangan kita. Kita harapkan semuanya bisa di 2023," kata Jeffrey saat ditemui di Gedung BEI, Senin (30/1/2023).
Papan pemantauan khusus adalah papan perdagangan bagi saham-saham yang memenuhi kriteria pemantauan khusus.
Papan ini disiapkan sebagai tahap tambahan sebelum saham dikenakan suspensi, dan dilanjutkan penghapusan pencatatan atau delisting.